Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

Milenial Muda Bijaksana

Tahun 2019 udah bukan tahunnya buat yang ribet-ribet. Semua udah serba instan, fleksibel, efisien, anti ruwet. Bukan soal jamannya aja, tapi juga sumber daya manusianya. Yesss, ini era Milenial Muda. Termasuk saya kali yaaa. hahaha Tapi bicara soal era milenial, harusnya ga bisa lepas sama teknologi. Milenial, pasti pikirannya masa kini, apa-apa maunya yang mempermudah diri.  Banyakkkk tradisi, kebiasaan atau perilaku yang mulai berubah. Contoh aja nih yaaaa, Dulu, namanya cewek ya kudu jadi ibu rumah tangga. Lah sekarang ? Justru lebih keren cewek juga bisa bekerja, produktif dan berkarya. Cowok dulu ga kenal namanya skin care, penampilan ala kadarnya asal rapi. Sekarang, halal-halal aja cowok jadi putihhhh banget dengan rona bibir berseri.  Terus ini jadi masalah ? Ngggaaa dong.. Selama tidak melanggar etika dan masih dalam batas wajar, Ga ada yang perlu dikhawatirkan bukan? Era berubah, Begitupula harusnya cara pikir para milenial muda macam

Milenial Muda Katanya

Bagi saya hidup adalah tentang pilihan. Memilih dengan kebenaran. Saya  memang tidak terlalu cakap untuk sebuah perdebatan. Tapi saya tau kenapa harus punya pilihan. Setiap orang hidup dengan tujuan. Kaya, bahagia, hidup menyenangkan. Untuk menuju kesana apa kita punya jawaban ? Atau hanya bergantung apa kata orang ? Jika mencapai tujuan dengan apa kata orang, Yakin mampu bertahan dalam tantangan ? Hhmmm, belum tentu bang ! Perspektif tentang HIDUP akan selalu beragam. Ada yang bilang serba berada, Ada yang sebut asal bahagia kaya raya. Ada yang bilang perjuangan, Ada yang sebut perjalanan panjang. Apalah itu artinya, buat saya HIDUP adalah TERUS MENGEMBAN. Mengemban ?? Ya mengemban jati diri, kemampuan, potensi, talenta. Tak berhenti disana, Mengemban tanggung jawab sekaligus hak, Mengemban pengembangan diri dan terus bergerak. Lalu mengemban aja cukup ? Cukup, asal kita tetap bergerak, bertindak, berkarya. Apalagi bagi milenial macam saya. Penting seka

Tentang saya dan panggilan jiwa

Gambar
Menghidupkan sebuah acara bukan tentang ‘siapa’ tapi ‘bagaimana’ . Bikin orang tertawa, terhibur, tercapai tujuannya dalam sebuah acara, adalah tujuan awal seorang pemandu acara.  Saya, Dina Jc (sebagaimana orang mengenal saya), mencintai dunia broadcast dan media karena panggilan jiwa.  Berawal dari dunia radio, membawa saya menjadi radio broadcaster dan music director di radio kampus. Mengambil fakultas ilmu komunikasi semakin menunjang pengembangan public speaking dan self skill didunia broadcast yang saya geluti. About broadcast & public speaking experience : - Radio Broadcaster Universitas Merdeka Malang - Announcer Radio Elfara Malang  - News anchor trainee JTV Malang - MC Event Kampus / Instansi, Exhibition, Product Launch, Seminar, Gathering, Music Concert, Talkshow, dll - Singer event/wedding - Motivator / Public Speaker *Dapat memandu acara dalam bahasa Indonesia maupun Bahasa inggris. Latest Event Experiences : • MC Honda Promotion Event (Pasur

Ikut Tuhan Saja

Menjadi diri sendiri memang tidak pernah muda Harus punya pendirian dan gagah Supaya dunia tidak gampang menjamah. Setiap kita punya panggilan masing-masing Ada yang sudah tau, ada juga yang masih asing. Apa iya kita punya panggilan ? Bukannya hidup ya yang penting dijalanin. Tidak semudah orang bilang, asal jalan. Bisa saja asal yang penting hidup lancar. Tapi kita mana tau kalau ternyata ada yang lebih. Kita awalnya mikir ya gini-gini aja, ternyata Tuhan mau pakai luar biasa. Kalau sudah begini masa ga bisa ? Atau ga tergoda ? Aku sih tergoda.. Terpancing untuk tau apa maksud Tuhan. Apalagi kalau tau masked Tuhan selalu megah. Kenapa harus jadi biasa-biasa ? Kalau Tuhan mau pakai kita untuk berkarya. Saya pilih ikut Tuhan mau bawa kemana. Daripada hanya ikut jejak dunia. YAng penting hidup, makan, foya-foya. Ah, aku tidak bisa jadi sia-sia. Aku tidak mau jadi biasa. Aku ikut Tuhan bawa kemana. Aku mau jadi beda, asal bedanya kar

Bijaksana

Bijaksana tidaklah müdah Bukan sekedar berkiprah. Bijaksana adalah soal merendah Merendah hati untuk menjelajah Tau apa yang tabu apa yang lumrah. Tidak bisa bilang baik saja Atau menyenangkan saja. Bijaksana lebih dalam dari itu. Tentang sikap yang Teguh. Tau apa yang tidak dan yang perlu, Yang benar dan yang tidak benar. Bijaksana jangan hanya pada mereka Bijaksana juga harus pada diri kita sendiri. Bersikap bijaksana pada diri sendiri sangat perlu. Untuk menyegarkan dan menutrisi hati. Agar kita juga terisi. Bukan sibuk nampak mengisi melulu Tapi juga fokus di isi, dengan kebijaksanaan pribadi. Bijaksana = Hikmat = Nutrisi Jiwa

INDONESIA RAYA

Surabaya, 15 Mei 2018 Sebuah kata untuk melukiskan bangsa ini, adalah Indonesia Mengapa harus Indonesia ? Karena Indonesia lah kata yang paling sempurna Sebuah kata tentang sebuah bangsa yang hebat Dan yang kami tau, Indonesia adalah bangsa yang kuat Kami tidak melihat Indonesia dalam kerusakan Bagaimanapun kata kenyataan, Kami mau tetap memandang Indonesia dengan mata kemenangan Dengan mata harapan dan mata iman bahwa Indonesia Menang atas hasutan Menang atas keterpurukan Menang atas kebencian Menang atas penindasan Menang atas kata perpecahan Menang atas kerusuhan Menang atas ketidak adilan Menang sebagai Bangsa Indonesia Indonesia yang telah merdeka berkat para pejuang bangsa .. Masih ingat 1945 saat Indonesia dinyatakan merdeka ? Itu semua karena mereka yang telah berjuang untuk kita yang sekarang ada Pernahkah terbayang jika waktu itu tidak ada perjuangan mereka ? Tidak ada kita hari ini dengan menyandang MERDEKA Dan kita adalah "mereka" yan

Kembali

Tidak segala hal harus diungkap dalam kata Ada kalanya berdiam saja sudah cukup. Bukan karena tidak ingin bicara Mungkin agar tidak terlalu gugup. Segala hal terjadi karena sebuah rasa. Tiba-tiba rasa lega, Rasa haus dan dahaga, Rasa ingin sempurna, Ingin terlihat mempesona, Dan rasa-rasa lainnya. Tapi untuk apa ? Jika ujungnya berakhir fana. Mau sampai kapan berada di “sana”? Sampai jengah dan sadar akhirnya ? Jangan, terlalu lama. Sebelum tersesat lama disana, Segeralah kembali kesini. Dimana engkau pernah feeling so homy. Kita semua pasti tau jalan pulang. Jangan terlalu lama diluar  Agar tidak tergilas jaman. Segeralah kembali, Ditempat yang kita rasa aman. Aman dari segala emosi diri tak berarti. Dan jangan lupa kembali pulang, Karena tidak ada yg setentram "rumah" ini.

TAKE DELIGHT OF THE LORD

So, this is like my first time for coming back to this blog after a veryyy long time ago i was off. Don't worry, I still love and do writing. But i come back to my old fashion, do handwriting. And this is so dope for me. Nothing better than handwritings. lol But, yea, blog still another best way for writing. I like both, but prefer handwriting. But I still love blog too. hahaa So, im getting excited for coming back with something that i would like to write here. Tau ga, apa yang membahagiakan ? Bisa happy tanpa alasan. Why ? Karena itu adalah kebahagiaan. Saat kita bisa bersukacita tanpa harus ada alasan. Hati happyyyyy aja isinya. Kok bisa ? Bisa donggg. Hanya karena inget Tuhan. Kok bisa lagi ? Bisa banget. Karena Tuhan emang alasan paling masuk akal dan terlalu membahagiakan. Tuhan sangat tau gimana cara ngajarin kita apa itu bersyukur. Pagi-pagi bangun, nyapa Tuhan lewat doa dan saat teduh. Terus Tuhan ingetin sesuatu, "Bersukacitalah karena Aku. Kar